Namun setelah dilakukan tes kecepatan di Page Speed Insight ternyata masih ada peluang untuk menambah kecepatan wordpress kita dengan mengatasi Eliminate render-blocking resources yang datangnya dari Google fonts stylesheet seperti ini:
<link rel="stylesheet" href="https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic">

Sebenarnya ini masih menjadi perselisihan apakah ada pengaruhnya untuk mengurangi kecepatan laman AMP atau tidak, karena laman AMP yang sudah valid akan disimpan di CDN sehingga tidak terlalu memperngaruhi kecepatan laman AMP.
Dan juga font Merriweather ini sangat baik tampilannya, tetapi jika anda ingin menghilangkan render blocking ini maka silakan ikuti caranya di bawah ini.
Langkah 1: Menambahkan kode ke Functions.php
Silakan tambahkan kode berikut ini di function.php/**
* Do not load Merriweather Google fonts on AMP pages
*/
add_action( 'amp_post_template_head', 'isa_remove_amp_google_fonts', 2 );
function isa_remove_amp_google_fonts() {
remove_action( 'amp_post_template_head', 'amp_post_template_add_fonts' );
}
Ada beberapa cara menambahkan kode ini:
a. Langsung ke functions.php di Tema
Cara ini tidak dianjurkan karena ketika tema anda diupdate maka kode ini tidak berfungsi lagi. Tetapi kalau anda tidak suka ganti tema maka cara ini bisa dilakukan.Silakan paste kode di atas pada kolom terakhir pada functions.php
b. Tambah ke functions.php pada Child Themes
Kalau anda menggunakan child themes maka silakan paste pada file functions.php pada child themes ini.add_action( 'amp_post_template_css', 'isa_amp_css_styles_fonts' );
function isa_amp_css_styles_fonts( $amp_template ) {
?>
body {
font-family: -apple-system, BlinkMacSystemFont, "Segoe UI", "Roboto", "Oxygen-Sans", "Ubuntu", "Cantarell", "Helvetica Neue", sans-serif
}
<?php
}
Sekarang kode blocking google fonts <link rel=”stylesheet” href=”https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic”> sudah menghilang, dan tampilannya juga sudah baik.

Selesai.
Langkah 3: Memperbaiki Tampilan Font
Setelah kita menghilangkan render blocking tersebut maka tampilan font akan menjadi standar dan tidak enak dibaca. Karena laman AMP akan memakai font default ‘Times New Roman’, Times, or Serif font-family.Solusinya adalah menambahkan kode functions lagi di bawah kode pertama, silahkan copy
add_action( 'amp_post_template_css', 'isa_amp_css_styles_fonts' );
function isa_amp_css_styles_fonts( $amp_template ) {
?>
body {
font-family: -apple-system, BlinkMacSystemFont, "Segoe UI", "Roboto", "Oxygen-Sans", "Ubuntu", "Cantarell", "Helvetica Neue", sans-serif
}
<?php
}
Sekarang kode blocking google fonts <link rel=”stylesheet” href=”https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic”> sudah menghilang, dan tampilannya juga sudah baik.

Selesai.
Langkah 2: Cek Kembali di Speed Insight
Silahkan cek kembali laman AMP anda, dan bisa dilihat render blocking sudah tidak ada lagi.
Langkah 3: Memperbaiki Tampilan Font
Setelah kita menghilangkan render blocking tersebut maka tampilan font akan menjadi standar dan tidak enak dibaca. Karena laman AMP akan memakai font default ‘Times New Roman’, Times, or Serif font-family.Solusinya adalah menambahkan kode functions lagi di bawah kode pertama, silahkan copy
add_action( 'amp_post_template_css', 'isa_amp_css_styles_fonts' );
function isa_amp_css_styles_fonts( $amp_template ) {
?>
body {
font-family: -apple-system, BlinkMacSystemFont, "Segoe UI", "Roboto", "Oxygen-Sans", "Ubuntu", "Cantarell", "Helvetica Neue", sans-serif
}
<?php
}
Sekarang kode blocking google fonts <link rel=”stylesheet” href=”https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic”> sudah menghilang, dan tampilannya juga sudah baik.

Selesai.
Lalu simpan file itu di http://yoursite/wp-content/plugins/

Kemudian edit file tersebut dan tambahkan kode anti render tahap 1.

Aktifkan plugin tersebut dengan masuk ke wp-admin panel lalu pilih Plugin>Plugin Terpasang.

Langkah 2: Cek Kembali di Speed Insight
Silahkan cek kembali laman AMP anda, dan bisa dilihat render blocking sudah tidak ada lagi.
Langkah 3: Memperbaiki Tampilan Font
Setelah kita menghilangkan render blocking tersebut maka tampilan font akan menjadi standar dan tidak enak dibaca. Karena laman AMP akan memakai font default ‘Times New Roman’, Times, or Serif font-family.Solusinya adalah menambahkan kode functions lagi di bawah kode pertama, silahkan copy
add_action( 'amp_post_template_css', 'isa_amp_css_styles_fonts' );
function isa_amp_css_styles_fonts( $amp_template ) {
?>
body {
font-family: -apple-system, BlinkMacSystemFont, "Segoe UI", "Roboto", "Oxygen-Sans", "Ubuntu", "Cantarell", "Helvetica Neue", sans-serif
}
<?php
}
Sekarang kode blocking google fonts <link rel=”stylesheet” href=”https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic”> sudah menghilang, dan tampilannya juga sudah baik.

Selesai.
<?php
/*
Plugin Name: Custom Functions For MySite
Version: 1.0
*/
Lalu simpan file itu di http://yoursite/wp-content/plugins/

Kemudian edit file tersebut dan tambahkan kode anti render tahap 1.

Aktifkan plugin tersebut dengan masuk ke wp-admin panel lalu pilih Plugin>Plugin Terpasang.

Langkah 2: Cek Kembali di Speed Insight
Silahkan cek kembali laman AMP anda, dan bisa dilihat render blocking sudah tidak ada lagi.
Langkah 3: Memperbaiki Tampilan Font
Setelah kita menghilangkan render blocking tersebut maka tampilan font akan menjadi standar dan tidak enak dibaca. Karena laman AMP akan memakai font default ‘Times New Roman’, Times, or Serif font-family.Solusinya adalah menambahkan kode functions lagi di bawah kode pertama, silahkan copy
add_action( 'amp_post_template_css', 'isa_amp_css_styles_fonts' );
function isa_amp_css_styles_fonts( $amp_template ) {
?>
body {
font-family: -apple-system, BlinkMacSystemFont, "Segoe UI", "Roboto", "Oxygen-Sans", "Ubuntu", "Cantarell", "Helvetica Neue", sans-serif
}
<?php
}
Sekarang kode blocking google fonts <link rel=”stylesheet” href=”https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic”> sudah menghilang, dan tampilannya juga sudah baik.

Selesai.
custom-functions-mysite.php
Ganti “mysite” dengan nama blog Anda, dan jangan lupa akhiran filenya adalah “.php”
Isi file php tersebut dengan kode
<?php
/*
Plugin Name: Custom Functions For MySite
Version: 1.0
*/
Lalu simpan file itu di http://yoursite/wp-content/plugins/

Kemudian edit file tersebut dan tambahkan kode anti render tahap 1.

Aktifkan plugin tersebut dengan masuk ke wp-admin panel lalu pilih Plugin>Plugin Terpasang.

Langkah 2: Cek Kembali di Speed Insight
Silahkan cek kembali laman AMP anda, dan bisa dilihat render blocking sudah tidak ada lagi.
Langkah 3: Memperbaiki Tampilan Font
Setelah kita menghilangkan render blocking tersebut maka tampilan font akan menjadi standar dan tidak enak dibaca. Karena laman AMP akan memakai font default ‘Times New Roman’, Times, or Serif font-family.Solusinya adalah menambahkan kode functions lagi di bawah kode pertama, silahkan copy
add_action( 'amp_post_template_css', 'isa_amp_css_styles_fonts' );
function isa_amp_css_styles_fonts( $amp_template ) {
?>
body {
font-family: -apple-system, BlinkMacSystemFont, "Segoe UI", "Roboto", "Oxygen-Sans", "Ubuntu", "Cantarell", "Helvetica Neue", sans-serif
}
<?php
}
Sekarang kode blocking google fonts <link rel=”stylesheet” href=”https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic”> sudah menghilang, dan tampilannya juga sudah baik.

Selesai.
Untuk membuat custom plugin ini silakan buat file bernama
custom-functions-mysite.php
Ganti “mysite” dengan nama blog Anda, dan jangan lupa akhiran filenya adalah “.php”
Isi file php tersebut dengan kode
<?php
/*
Plugin Name: Custom Functions For MySite
Version: 1.0
*/
Lalu simpan file itu di http://yoursite/wp-content/plugins/

Kemudian edit file tersebut dan tambahkan kode anti render tahap 1.

Aktifkan plugin tersebut dengan masuk ke wp-admin panel lalu pilih Plugin>Plugin Terpasang.

Langkah 2: Cek Kembali di Speed Insight
Silahkan cek kembali laman AMP anda, dan bisa dilihat render blocking sudah tidak ada lagi.
Langkah 3: Memperbaiki Tampilan Font
Setelah kita menghilangkan render blocking tersebut maka tampilan font akan menjadi standar dan tidak enak dibaca. Karena laman AMP akan memakai font default ‘Times New Roman’, Times, or Serif font-family.Solusinya adalah menambahkan kode functions lagi di bawah kode pertama, silahkan copy
add_action( 'amp_post_template_css', 'isa_amp_css_styles_fonts' );
function isa_amp_css_styles_fonts( $amp_template ) {
?>
body {
font-family: -apple-system, BlinkMacSystemFont, "Segoe UI", "Roboto", "Oxygen-Sans", "Ubuntu", "Cantarell", "Helvetica Neue", sans-serif
}
<?php
}
Sekarang kode blocking google fonts <link rel=”stylesheet” href=”https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic”> sudah menghilang, dan tampilannya juga sudah baik.

Selesai.
c.Dengan Membuat Custom Plugin untuk functions.php
Dengan cara ini kita lebih leluasa untuk menambahkan semua kode functions, termasuklah kode di atas.Untuk membuat custom plugin ini silakan buat file bernama
custom-functions-mysite.php
Ganti “mysite” dengan nama blog Anda, dan jangan lupa akhiran filenya adalah “.php”
Isi file php tersebut dengan kode
<?php
/*
Plugin Name: Custom Functions For MySite
Version: 1.0
*/
Lalu simpan file itu di http://yoursite/wp-content/plugins/

Kemudian edit file tersebut dan tambahkan kode anti render tahap 1.

Aktifkan plugin tersebut dengan masuk ke wp-admin panel lalu pilih Plugin>Plugin Terpasang.

Langkah 2: Cek Kembali di Speed Insight
Silahkan cek kembali laman AMP anda, dan bisa dilihat render blocking sudah tidak ada lagi.
Langkah 3: Memperbaiki Tampilan Font
Setelah kita menghilangkan render blocking tersebut maka tampilan font akan menjadi standar dan tidak enak dibaca. Karena laman AMP akan memakai font default ‘Times New Roman’, Times, or Serif font-family.Solusinya adalah menambahkan kode functions lagi di bawah kode pertama, silahkan copy
add_action( 'amp_post_template_css', 'isa_amp_css_styles_fonts' );
function isa_amp_css_styles_fonts( $amp_template ) {
?>
body {
font-family: -apple-system, BlinkMacSystemFont, "Segoe UI", "Roboto", "Oxygen-Sans", "Ubuntu", "Cantarell", "Helvetica Neue", sans-serif
}
<?php
}
Sekarang kode blocking google fonts <link rel=”stylesheet” href=”https://fonts.googleapis.com/css?family=Merriweather:400,400italic,700,700italic”> sudah menghilang, dan tampilannya juga sudah baik.

Selesai.